“Lo butuh informasi apa sih emangnya?” ucap Jonathan. Laki-laki ini pagi-pagi sekali sudah berada di kantor temannya itu demi mendapat investasi dari nya.

“Raniesha, Mahasiswi yang lo bimbing. Nama lengkapnya siapa?” Jo nampak berfikir sesaat, pasalnya dia tidak terlalu mengingat nama lengkap gadis itu. Karena sudah banyak Mahasiswa dan Mahasiswi yang dia bimbing.

“Gak tau, gak inget” celetuknya

“Ck, gue butuh nama lengkapnya buat mastiin”

“Mastiin apa?”

“Kepo lo”

“Lah anying, gak gue bantuin cari tau lo”

“Ya ya, gue mau mastiin dia cewek yang selama ini bunda cari atau bukan”

“Ohh cewek yang mau dijodohin sama lo?”

“Hmm”

“Namanya Raniesha juga emang?”

“Iya, gue dulu tetanggaan. Tapi gue gak terlalu inget dia”

“Bro tapi yang namanya Raniesha banyak”

“Makanya itu gue mau mastiin”

“Yaudah ntar gue cek dulu, ntar gue kasih tau ke lo nama lengkapnya siapa”

“Oke, thanks Jo. Kalo gitu gue mau meeting dulu”

“Se-pagi ini?” Laki-laki itu hanya menganggukan kepalanya pelan dan berjalan meninggalkan ruangannya itu.

“Anjing gue ditinggal” gumam Jonathan

“WOIII ARDION INVES JANGAN LUPA” teriak Jonathan. Ardion yang mendengar itu menghentikan langkahnya dan berbalik sambil mengacungkan jempolnya tanda “Oke”.